Kondisi tanaman seringkali susah di prediksi, terlebih di musim hujan asam yang terjadi di bulan februari - maret yang lalu menyebabkan beberapa tanaman terserang semacam virus sehingga kodisi
daun rontok.
Di beberapa area penanaman seperti jembatan murti ditemukan kasus yang serupa dan menyerang lahan yang usia gmelina arboreanya sudah mencapai 2 tahun. Padahal sebenarnya lahan ini adalah experimen kami dengan menggunakan sistem pengeboran di lokasi penanaman bibit dan diberikan unsur hara yang penuh. Perkembangan yang luar biasa di tahun pertama, akhirnya tidak dapat mempertahankan diri dari hujam asam, dan harapan kami untuk lahan ini kini tinggal 75% saja.
Lokasi di daerah batu ampar dan batu pagar yang berumur 3 - 4 tahun relatif tahan terhadap serangan virus ini. Beberapa lahan sekitar dan tanaman liar di derah ini juga perlu diwaspadai jika tersedang juga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar